Download Aplikasi Med Friend Store di App Store & Google Playstore sekarang juga
Deskripsi
KALMETHASONE 0.5 MG
TABLET adalah obat yang mengandung Dexamethasone 0.5 mg. Dexamethasone adalah
obat anti inflamasi golongan glukokortikoid yang berperan dalam mengurangi atau
menekan proses peradangan dan alergi yang terjadi pada tubuh. Obat ini bekerja
dengan cara menekan migrasi neutrofil, menurunkan produksi mediator inflamasi,
membalikkan peningkatan permeabilitas kapiler, dan menekan respon imun. Obat
ini digunakan untuk supresi inflamasi dan gangguan alergi, Cushing's disease,
hyperplasia adrenal, dan sebagainya. Dalam penggunaan obat ini harus SESUAI
DENGAN PETUNJUK DOKTER. Pembelian obat ini memerlukan edukasi terkait
penggunaan atau pengonsumsian obat yang tepat dan aman yang akan dikenakan
biaya.
Indikasi Umum
INFORMASI OBAT INI
HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Mengobati supresi inflamasi dan gangguan alergi,
Cushing's disease, hyperplasia adrenal, dan sebagainya.
Komposisi
Dexamethasone 0.5 mg
Dosis
PENGGUNAAN OBAT INI
HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dewasa: 0,5-9 mg dalam dosis terbagi.
Maks: 1,5 mg setiap hari. Dosis bersifat individual dan disesuaikan tergantung
pada penyakit yang diobati dan respons pasien. Anak: Awalnya, 0,02-0,3 mg/kg
setiap hari dalam 3-4 dosis terbagi. Dosis tergantung pada tingkat keparahan
penyakit dan respon pasien.
Aturan Pakai
Dikonsumsi sesudah
makan
Perhatian
HARUS DENGAN RESEP
DOKTER. Hati-hati pada pasien dengan hipertensi, infark miokard akut, gagal
jantung, diabetes mellitus, penyakit gastrointestinal (misalnya divertikulitis
anastomosis usus, kolitis ulseratif ulkus peptikum aktif atau laten); penyakit
mata (misalnya katarak, glaukoma, riwayat herpes simpleks okular);
osteoporosis, riwayat gangguan kejang, penyakit tiroid. Gangguan ginjal dan
hati. Lansia. Anak-anak. Kehamilan dan menyusui. Hindari penghentian mendadak
atau pengurangan dosis secara cepat. Kategori kehamilan : Kategori C: Mungkin
berisiko. Obat digunakan dengan hati-hati apabila besarnya manfaat yang
diperoleh melebihi besarnya risiko terhadap janin. Penelitian pada hewan uji
menunjukkan risiko terhadap janin dan belum terdapat penelitian langsung
terhadap wanita hamil.
Kontra Indikasi
Infeksi jamur
sistemik, infeksi sistemik kecuali diobati dengan anti infeksi spesifik.
Perforasi membran gendang (otic). Pemberian vaksin virus hidup.
Efek Samping
Pemakaian obat umumnya
memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika
terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada
tenaga medis. Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah:
Signifikan: Penekanan adrenal (misalnya hiperkortisolisme, penekanan aksis
hipotalamus-hipofisis-adrenal [HPA]), sarkoma kaposi, miopati, iritasi
perineum, gangguan psikiatri, imunosupresi (misalnya infeksi sekunder, aktivasi
infeksi laten, menutupi infeksi akut), peningkatan tekanan intraokular,
glaukoma sudut terbuka dan katarak. Jarang, reaksi anafilaktoid Gangguan
endokrin: Keterlambatan pertumbuhan pada anak-anak. Gangguan mata: Keratitis
bakteri, iritasi mata dan pruritus, sensasi terbakar, ketidaknyamanan okular.
Gangguan umum dan kondisi situs admin: Gangguan penyembuhan luka. Pemeriksaan :
Berat badan bertambah. Gangguan metabolisme dan nutrisi: sindrom Cushing,
obesitas. Gangguan muskuloskeletal dan jaringan ikat: Osteoporosis. Gangguan
sistem saraf: Sakit kepala, atrofi otot. Gangguan kejiwaan: Euforia, depresi,
kecenderungan bunuh diri. Gangguan kulit dan jaringan subkutan: Kerapuhan
kulit.
Golongan Produk
Obat Keras (Merah)
Kemasan
Dus, 20 Blister @ 10
Tablet
Manufaktur
Kalbe Farma
No. Registrasi
BPOM: DKL8311601510A2